Friday, August 28, 2015

Workshop Kurtilas

WORKSHOP PENDAMPINGAN IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013
Untuk lebih memantapkan pelaksanaan kurikulum 2013 (kurtilas), MTs. Negeri Dlingo menyelenggarakan acara bertajuk "Workshop Pendampingan Implementasi Krikulum 2013," yang berlangsng mulai tanggal 27 s/d 30 Agustus 2015. Dalam kata pengantar sambutannya, Drs. Ahmad Daroji selaku Kepala Madrasah menekankan urgensi acara terebut terutama bagi guru. Pada kesempatan tersebut beliau juga mengucapkan terimakasih kepada para nara sumber dan semua pihak yang telah ikut mensukseskan kegiataan yang akan berlangsung selama empat hari tersebut. Tidak lupa pula beliau mohon maaf apabila ditemui kekurangan selama pelaksanaan acara. 
Menu Acara :

Adapun nara sumber yang mengisi kegiatan tersebut adalah :

Hari Pertama :
1. H. Wahib Jamil, S.Ag, M.Pd menyampaikan materi "Perubahan Mindset dan Rasionalisasi Kurikulum 2013."

Wednesday, August 26, 2015

Tentang PUPNS


Program Pendataan Ulang PNS secara elektronik  (e-PUPNS)
Rencana pemerintah yang akan segera merealisasikan program Pendataan Ulang Pegawai Negeri Sipil/PNS secara elektronik (e-PUPNS) yaitu serangkaian  proses pendataan ulang PNS melalui sistem teknologi informasi yang meliputi tahap pemutaktriran data oleh setiap PNS secara individu dan mandiri, serta validasi dan verifikasi data secara menyeluruh oleh instansi pusat/instansi daerah sesuai dengan kewenangan yang dimiliki, patutlah diapresiasi dan direspon secara baik dalam bentuk kesiapan setiap PNS.
Dasar hukum dari pelaksanaan e-PUPNS ini adalah Undang-Undang No. 5 Tahun 2015 tentang Aparatur Sipil Negara, sedangkan untuk pedoman teknisnya adalah PERATURAN KEPAI,A BADAN KEPEGAWAIAN NEGARA NOMOR 19 TAHUN 2015 TENTANG PEDOI\4AN PELAKSANAAN PENDATAAN ULANG PEGAWAI NEGERI SIPIL SECARA ELEKTRONIK TAHUN 2015.
Kegiatan e-PUNPS ini bertujuan untuk memperoleh data yang akurat, terpercaya dan terintegrasi, sebagai dasar kebutuhan dalam mengembangkan sistem informasi kepegawaian ASN yang mendukung pengelolaan manajemen ASN yang rasional sebagai sumber daya aparatur negara, dengan dilatarbelakangi :
1. Kegiatan PUPNS terakhir dilakukan tahun 2003 -> perlu dilakukan PUPNS secara periodik minimal setiap 10 tahun sekali.
2. Membangun fungsi monitoring dan evaluasi data kepegawaian untuk meningkatan dan memelihara keakurasian data
3. Membangun kepedulian dan kepemilikan (sense of awareness/ownership) PNS terhadap data kepegawaiannya
4. Menata ulang sistem informasi kepegawaian sesuai amanat dalam UU No. 5 Tahun 2014 tentang ASN.
5. Dinamika perubahan organisasi dan pemekaran wilayah, serta adanya perubahan dalam manajemen kepegawaian termasuk didalamnya manajemen ASN.
6. Kebutuhan spesifik data (data welfare PNS seperti Perumahan, Kesehatan, Asuransi, Pendidikan dsb.)
Data akurat, terpercaya dan terintegrasi yang dimaksud mencakup :
  • Data Pokok Kepegawaian (Core Data)
  • Data Riwayat (Historical Data), yang terdiri dari :
    • Kepangkatan,
    • Pendidikan,
    • Jabatan,
    • Keluarga
  • Data Sosial Ekonomi (kesejateraan) PNS, yang terdiri dari :
    • Pendidikan anak
    • Perumahan
  • Self assessment
    • Competency and potency Individual
  • Lainnya (stakeholder PNS)
Pendataan Ulang Pegawai Negeri Sipil/PNS secara elektronik ini wajib dilakukan oleh semua PNS, karena kalau tidak dilakukan maka sanksinya cukup berat yaitu tidak tercatat dalam database ASN Nasional di BKN sehingga tidak akan mendapatkan layanan kepegawaian sebagaimana mestinya.
Proses e-PUPNS 2015 :
A. Registrasi untuk mendapatkan login PUPNS :
1.     PNS melakukan entri NIP dan NIK serta mencetak tanda bukti registrasi
2.     BKD melakukan persetujuan atas registrasi PNS di Instansi tersebut
B. Entri form PUPNS >> Entri formulir PUPNS secara elektronik
C. Verifikator SKPD :
1.     Data akan terkirim ke inbox PUPNS SKPD
2.     SKPD melakukan verifikasi data
D. Verifikator BKD / Biro Kepeg Instansi :
1.     Data akan terkirim ke inbox BKD/Ropeg
2.     BKD/Ropeg melakukan verifikasi data
E. Verifikator BKN Pusat / Kanreg :
1.     Data yang membutuhkan verifikasi BKN, akan terkirim ke inbox BKN Pusat/Kanreg
2.     BKN Pusat/Kanreg melakukan verifikasi data
Bagaimana proses registrasi yang harus dilakukan oleh PNS ?
1.     buka link ini https://epupns.bkn.go.id/menu ( kopi tulisan yang berwarna biru dan paste and search pada adress bar browser anda)



Tuesday, August 25, 2015

Kabar Pendidikan



Ketentuan Mengajar 24 Jam (JTM) Akan Direvisi

Sistem atau pola mengajar pada kurikulum yang terdiri dari intra kurikuler, ekstra kurikuler dan non kurikuler nampaknya harus memberikan porsi yang baik pada tiap bagiannya, bagaimana kurikulum berjalan selama ini dinilai mendikbud terlalu banyak porsi untuk intra kurikuler, hal ini menjadikan posisi non kurikuler tidak pada porsi seharusnya..

Seperti berita yang kami kutip pada laman republika co.id, Anies mengatakan, dalam penyusunan kurikulum pendidikan, seringkali banyak materi yang ingin diajarkan dimasukkan semua ke dalam intra kurikuler. Hal ini, lanjut Anies, menunjukkan seakan semua materi ajar harus masuk ke dalam intra kurikuler. Padahal, Anies mengatakan penyampaian materi ajar dapat disampaikan melalui tiga cara, yaitu intra kurikuler, ekstra kurikuler, dan non kurikuler.

Saturday, August 22, 2015

TUGINEM (2)

Dugaan Semula : Gempa ini bersumber dari Merapi
Diapun mulai berkisah dengan agak terbata. Pada saat bus mini yang ditumpanginya melaju seperti biasa, kadang berhenti tuk menaikkan penumpang, yang hampir bisa dipastikan bahwa mereka adalah pelajar atau mbok-mbok bakul dan pedagang lainnya. Bus berhenti “ngetem” sebentar di pertigaan kecamatan kemudian kembali melaju ke utara. Beberapa saat kemudian bus seperti oleng namun sang sopir masih nampak tenang-tenang saja. Keadaan mulai berubah ketika mereke melihat bagaimana bangunan-bangunan di kiri kanan jalan mulai runtuh. Gedung SMP Negeri I Imogiri nampak gentengnya berjatuhan. Lebih ke utara lagi keadaan makin parah, orang-orang panik . Barulah sang sopir menyadari apa yang terjadi. Dia pun banting setir memutar bus, bermaksud kembali ke terminal di kompleks Pasar Imogiri. Namun jalanan sudah banyak tertutup reruntuhan dan debu berhamburan di udara membuat suasana kacau semakin pengap. Bus hanya bisa berhenti di barat pasar. Para penumpangpun berhamburan keluar, membawa berjuta pertanyaan tentang apa dan bagaimana bahkan mengapa ini terjadi.

Saturday, August 15, 2015

TUGINEM (1)



Pengantar.
Tulisan ini dibuat bukan untuk mengungkit tragedi apalagi meratapi. Dalam rentang waktu lebih dari sewindu (delapan tahun) setelah tragedi itu, saya merasa yakin bahwa nalar yang jernih akan mampu mengambil hikmah dari sebuah tragedi yang menimpa penduduk Yogyakarta dan sekitarnya. Setiap individu yang mengalami peristiwa itu tidak diragukan lagi merupakan pelaku sejarah yang apabila dituangkan dalam bentuk tulisan akan merupakan warisan yang sangat bernilai.Sikap heroisme yang luar biasa telah ditorehkan secara berjamaah. Nanti kita juga akan melihat bahwa sikap itu menjadi agak memudar ketika tiupan badai "jadup" dan "dana rekonstruksi" menerpa. 
Dalam penanggalan jawa, orang biasa menggunakan nama pasaran (pon, wage, kliwon, legi, paing) untuk melengkapi nama hari. Sabtu Wage pada bulan Mei tahun Duaribu Enam, bertepatan dengan tanggal 27. Ya, 27 Mei 2006 (TUGINEM adalah singkatan dari sabTU waGe meI duaribueNem). Ada bencana besar menimpa warga Yogyakarta dan sekitarnya. Tak seorangpun menduga, bahkan terlintas dalam fikiranpun tidak, bahwa hanya dalam waktu kurang dari satu menit, lebih tepatnya limapuluh dua detik, segalanya berubah. Hari itu jam 05.50 wib. Gempa dahsyat menggoncang. 
Bensae Community is dedicated to be a virtual home for empowerment and enlightenment. Thanks for visiting.